Pada puncak peringatan HUT Pramuka ke-49 2010 Tingkat Jawa Barat, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Kamabida) Jawa Barat menyematkan lencana penghargaan kepada sejumlah Pembina Gerakan Pramuka, Pelatih dan Pembimbing Tingkat Kwarda dan Kwartir Cabang di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat,Jl. Dipatiukur Kota Bandung, beberapa waktu lalu. Salah satu diantaranya, ialah pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Pramono Edhie Wibowo yang menerima penghagaan Lencana Melati Gerakan Pramuka. Pangdam Mayjen Pramuno Edhie Wibowo sendiri merupakan wakil Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Gerakan Pramuka Jawa Barat. Selain Lencana Melati diberikan pula Lencana Panca Warsa bagi para anggota Pramuka teladan. Menurut Heryawan, saat kian lunturnya rasa kebanggaan dan menurunnya akhlak,akibat perubahan yang terjadi pada tata nilai kaum muda,kehadiran Pramuka sangat penting untuk menyelamatkan kaum muda Indonesia.” Gerakan Pramuka merupakan wadah strategis dan menentukan dalam pembantukan karakter dan watak kaum muda agar berbudi pekerti mulai serta berakhlak baik, “ ujar Gubernur yang menyebutkan pula Gerakan Pramuka harus ikut menjamin terbentuknya watak kepribadian kaum muda.
Selain itu gubernur mengatakan, revitalisasi Gerakan pramuka yang merupakan salah satu pilar pendidikan sudah empat tahun digulirkan, dan mengalami keberhasilan yang signifikan antara lain dengan hidupnya kembali kegiatan gugus depan.” Gugus depan kembali aktif, kinerja Gerapan Pramuka makin membaik. Makin meningkat, kegiatan kepramukaan banyak dilaksanakan. Diharapkan visi dan misi, menyiapkan kaum muda sebagai pimpinan bangsa yang tangguh bisa direalisasikan,” kata Heryawan.
Dalam acara yang diikuti sekitar seribu orang Pramuka. Kwartir Daerah Jawa Barat meluncurkan program “ Nyaah Ka Kolot” (sayang kepada orang tua) yang ditandai dengan penghormatan kepada perwakilan orang tua anggota pramuka serta pembina. “ Pramuka tidak hanya beraktivitas pada kegiatan rutin namun juga dipersiapkan dalam kegiatan lain. Salah satunya diperkenalkan untuk menjadi motor penggerak koperasi. Untuk itu, sejumlah anggota Pramuka mendapat pelatihan dari Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM) Jawa Barat,” ujar Ka Kwarda Jabar yang juga menjabat Wagub Jabar.
